Perbedaan Kayu Kamper dan Meranti

4782 Dilihat

Perbedaan Kayu Kamper dan Meranti | Mitra CDI. Pembangunan rumah memang tidak instan. Anda bisa membayangkannya sendiri begitu banyak jenis material yang harus dipakai dalam pelaksanannya selain semen, pasir, kaca, kermaik, batu dan juga yang lainnya sebagai komponen pembangunan rumah yang wajib ada adalah kayu. Kayu sangat berperan penting dalam proses pembangunan rumah misalnya untuk dijadikan kusen, kaso, rangka atap, batang jendela, daun pintu, daun jendela, dan lainnya.

  • Alasan Memilih Kayu Kamper dan Meranti

Sekarang ini sudah banyak pilihan kayu yang bisa diberdayakan namun jenis yang standar dan cukup kuat adalah kayu kamper dan meranti. Dua jenis kayu ini adalah pilihan terbaik bagi yang menginginkan harga murah namun kualitas bagus. Antara kayu meranti dan kamper memiliki kesamaan sifat sehingga banyak yang terkecoh karena kemiripannya. Nah untuk anda yang ingin tahu perbedaan keduanya silahkan simak penjelasan kami berikut ini.

Perbedaan kayu kamper dan meranti
Perbedaan kayu kamper dan meranti
  • Kayu Kamper

Kayu ini asalnya dari daerah tropis, kebanyakan pohon kamper ini bisa dijumpai di Kalimantan khususnya di Samarinda. Kayu ini memiliki aroma yang khas seperti aroma kamper sehingga bisa dinamai kayu kamper. Kelebihan dari kayu kamper ini dan yang paling kuat adalah kuat dari serangan rayap namun bobot beratnya sendiri lebih ringan daripada kayu besi atau jati. Kayu ini telah sekian lama di Indonesia menjadi salah satu bahan alternatif untuk bahan bangunan yang berkelas namun minimalis modern karena harganya relative terjangkau.

Selain itu juga, kamper mempunyai serat kayu yang besar dan lurus tidak bercorak sehingga sering sekali menjadi pilihan untuk dijadikan bahan membuat pintu serta jendela dalam ukuran standar. Akan tetapi kelemahan dari jenis kayu ini jika dijadikan sebagai daun pintu atau jendela mudah berubah ukurannya terutama dimusim penghujan karena lembab atau basah mudah mekar atau mengembang dan ketika kemarau mudah juga mengerut. Sebaiknya ketika membeli kayu jenis ini pastikan benar-benar kering atau sudah di oven. Untuk warnanya mirip sekali dengan meranti yaitu merah kekuningan.

  • Kayu Meranti

Meranti yang sangat terkenal dan banyak digunakan adalah meranti merah kekuningan di mana meranti ini tergolong kayu keras yang berbobot ringan sampai dengan sedang dan berat. Warnanya mirip dengan kamper namun meranti memiliki serat lembut dan bercorak cocok digunakan sebagai daun pintu dan pembuatan lemari. Berat jenisnya sendiri antara 0,3 sampai 0,86 dengan kandungan air 15%. Kayu terasnya sendiri warnanya merah muda pucat, merah muda yang kekuningan sampai dengan merah tua kecoklatan. Berdasarkan dari jenisnya kayu ini dibedakan menjadi 2 kelompok yakni meranti merah muda dan meranti merah tua.

Perbedaan kayu kamper dan meranti
Perbedaan kayu kamper dan meranti

Perbedaan dari kedua kayu meranti ini adalah bobot beratnya yang mana meranti merah muda lebih ringan. Cukup mudah untuk membedakan meranti merah muda dan tua. Keduanya juga cukup bagus dari segi kualitasnya. Untuk dijadikan bahan material juga cukup bagus namun menurut kekuatan dan keawetannya cukup lumayan asalkan tidak langsung bersentuhan dengan tanah karena jenis kayu yang satu ini amat sangat peka dengan pengaruh cuaca. Jadi tidak dianjurkan untuk memakai kayu ini untuk penggunaan di luar ruangan.

Baca Juga:

Jadi kesimpulannya, kesamaan antara kayu meranti dan kamper hanya pada warna saja namun berbeda pada serat dan corak. Nah sekarang anda tidak perlu lagi bingung untuk membedakan mana kayu kamper dan kayu meranti ketika membelinya. Semoga artikel ini bermanfaat.